Pages

Monday, January 21, 2019

Ini Pesan yang Ingin Disampaikan Joko Anwar dalam Orang Kaya Baru

loading...

JAKARTA - Penulis skenario "Orang Kaya Baru", Joko Anwar mengakui bahwa kisah yang ditulis dalam film OKB merupakan pengalaman nyata pribadinya ketika menjalani masa kecil di Medan.

Joko Anwar menekankan pentingnya keluarga dan sahabat dalam mencapai kebahagiaan dan bayak hal dalam hidup. Film OKB sendiri menceritakan sebuah keluarga pas-pasan yang kemudian menjadi kaya raya ketika sang bapak meninggal dunia.

Pria dengan tubuh besar ini pun menggambarkan kehidupan masa lalunya lewat karakter Dodi yang diperankan oleh aktor cilik Fatih Unru. Dikisahkan ayah Dodi selama ini hanya berpura-pura miskin meskipun memilki kekayaan, karena nyatanya menjadi kaya dengan harta berlimpah lantas tak membuat keluarga mereka baik-baik saja. Justru sebaliknya, banyak timbul masalah setelah hidup kaya raya.

Baca Juga:

Sampai pada titik, keluarga Dodi menyadari bahwa kekayaan bukanlah segalanya. Keluarga merupakan hal utama dalam hidup, karenanya si bapak ingin bisa hidup sederhana sehingga bisa terus bersama saling mengasihi dan mencintai satu sama lain.

"Keluarga saya sangat sederhana dan hidup pas-pasan, sehingga waktu saya masih kecil sering berkhayal jangan-jangan bapak saya pura-pura miskin tapi memang kejadian aslinya memang miskin beneran dan di sini ingin sampaikan bahwa dalam hidup keluarga dan sahabat yang utama ketimbang harta kekayaan," papar Joko Anwar kepada SINDOnews usai jumpa pers OKB di XXI Plaza Senayan, Jakarta, Senin (21/1).

Khayalan Joko kecil kurang lebih mirip sosok si kecil Dodi. Hal tersebut oleh Joko akhirnya dituangkan menjadi sebuah naskah karya film layar lebar yang disutradarai Ody C. Harahap. OKB mencoba menghadirkan sebuah kisah yang menghibur dan menyentuh. Bukan hanya soal komedinya, tetapi juga memberikan makna bahwa uang yang banyak seharusnya tak mengubah arti keluarga yang sesungguhnya.

Bagi pria kelahiran Medan, 3 Januari 1976 ini menulis pengalaman pribadi merupakan sebuah proses yang menyenangkan, dan dia pun selalu menggarap film atau menulis skenario berdasarkan pengalaman pribadi yang dirasakan.

Dengan disutradarai Ody, Joko pun tidak mempunyai keraguan sama sekali. Dia sangat meyakini kapasitas Ody dalam membuat film. Tidak sedikit film bagus yang pernah hadir berkat sentuhan Ody.

"Kalau film yang aku buat ditulis ada bagian relate dialami sendiri dan porsi dari film OKB ini lebih banyak dari film lain. Jadi pengalaman pribadi paling banyak di sini," kata Joko.

"Aku dulu tahu enggak, dulu jadi Dodi, dan jujur pengalaman makan bersama keluarga itu sesuatu yang buat aku kangen sekarang, sehingga dalam film ini banyak dimunculkan dan ditekankan dalam film, karena kor dari keluarga itu makan bareng, sebuah kegiatan yang bisa membuat keluarga bisa kumpul dan terasa hangat sekarang sudah jarang banget paling seminggu 1-2 kali bisa makan bareng," jelasnya.

Apa yang disampaikan Joko dalam OKB sebenanya adalah ceritanya, karena banyak orang yang menonton itu ternyata relate dengan kehidupan mereka dan pada akhirnya menyadari bahwa yang paling penting dalam hidup adalah keluarga.

"Sejujurnya, aku sebenarnya di sini enggak mau mengajari, mengkhotbahi atau apa, tapi selama aku hidup yang aku dapatkan itu kalau dekat sama keluarga atau sahabat ya sudah bahagia saja," ujar Joko.

"Maksudnya kalau bisa nongkrong cuma minum es teh tawar kalau bareng teman-teman bisa bahagia, dan dalam film ini pengin sampaikan posisi di manapun kita mau kaya ataupun miskin kalau misalkan kita punya kedekatan dengan keluarga dan sahabat ya cukup," terangnya.

(nug)

Let's block ads! (Why?)

https://lifestyle.sindonews.com/read/1372426/158/ini-pesan-yang-ingin-disampaikan-joko-anwar-dalam-orang-kaya-baru-1548092104

No comments:

Post a Comment