Pages

Friday, November 30, 2018

Band Kota & Ingatan Rilis Album Perdana 'Kurun'

Suara.com - Kelompok musik asal Yogyakarta, Kota & Ingatan resmi merilis album penuh pertama mereka, Kurun.

Album ini dirilis melalui platform digital Youtube, Spotify, Itunes-Apple Music (dengarkan di sini) dan dijajakan secara fisik dalam format CD di beberapa toko musik pada 16 November 2018.

Kurun, yang rentang pengerjaannya nyaris tiga tahun, merupakan kumpulan catatan yang merangkum peristiwa pula beragam tegangan yang terjadi di Yogyakarta selama 2016 hingga 2018.

Dalam praktiknya, rentang tersebut melebihi waktu dan ruang itu sendiri. Percakapannya pun menjadi lebih luas sebab kejadian-kejadian di dalamnya, terjadi menahun, relevan hingga hari ini, dan mengejan di banyak kota di Indonesia lainnya.

Kurun sebagai album kemudian menjelma refleksi dari apa yang terjadi di setiap sudut gang dan jalan besar; yang terjauh dan terengah; yang hiruk pikuk di tengah gempuran zaman; yang saling sikut dan tusuk dari belakang; yang ayat-ayat diperjualbelikan di jalanan; yang kekerasan dibungkus dengan beragam nilai-nilai moral dan ideologi; yang saling tumpang tindih dan kebanjiran infomasi; yang seluruh dan menjadi cara kerja negara hari ini; yang terjadi di Yogyakarta dan kota-kota lainnya.

Menghadirkan 10 catatan di dalam Kurun, Kota & Ingatan mengolahnya dalam warna musik serta eksperimentasi yang begitu luas dan berani, berbekal lirik yang tajam; yang sesekali terdengar manis namun lebih sering menghujam.

Pada nomor berjudul Alur misalnya, Kota & Ingatan mencatat bagaimana kekerasan dihadirkan secara struktural di Indonesia, benturan antara masyarakat versus masyarakat dibangun, lalu militer mengintip dari kejauhan, siap hantam dengan senjata jika celah memungkinkan.

"Nilai-nilai kekerasan itu kemudian ditanam di media sosial, diadaptasi dan dibungkus dalam jargon agama, pancasila, ideologi kebangsaan, ‘merajut persatuan’ dan omong kosong lainnya. Omong kosong yang dibuat sedemikian manis agar masyarakat terlelap, mengamini kemudian lupa dan menyesali, pun begitu seterusnya," ungkap Aditya Prasanda, pelafal teks Kota & Ingatan menceritakan kelindan isu yang diangkat melalui Alur.

Kemudian ada pula Etalase yang mencatat bagaimana orang-orang melumrahkan gerakan 212, bagaimana agama sedemikian candu hingga Tuhan dan surga diarak massa ke jalan-jalan sebagai syarat sah menyembelih manusia lainnya.

Setali tiga uang, Etalase juga menyoroti bagaimana banjir informasi membuat kita tak bisa membedakan mana yang benar dan salah, mana yang fakta dan bohong, mana yang penting dan tidak penting; yang kemudian melukai nalar dan cara berpikir banyak orang hari ini.
‘’Kedua catatan itu dipantik peristiwa gropyokan yang dilakukan sejumlah organisasi yang mengatasnamakan warga di ruang publik Yogyakarta pada 2016. Namun dalam perjalanannya, percakapannya jadi lebih luas, karena beririsan dengan banyak kasus lainnya yang terjadi di Indonesia’’ terang Aditya Prasanda.

"Catatan-catatan lain juga sama berkelindannya dengan isu yang begitu mencekik di Yogyakarta pada rentang 2016 hingga 2018, seperti Kanal yang mencatat pemukiman warga yang kesulitan air di sekitar lokasi pembangunan hotel yang begitu masif di Yogyakarta. Lalu Leram yang beririsan dengan penggusuran mengerikan: tambang pasir besi dan bandara internasional yang diinisiasi Kesultanan Yogyakarta di Kulonprogo," tambahnya.

Melalui Kurun, kita juga dapat menyimak trauma sistem Orde Baru yang tak pernah bergeser dan kisah warga di kawasan konflik agraria yang selalu terpinggirkan, dalam lagu Pendar.

Sementara pada catatan berjudul Peluru dan Kurun, Kota & Ingatan menghadirkan beragam kasus penyelewengan HAM serta penghilangan paksa yang tak kunjung tuntas hingga hari ini.

Di luar isu-isu genting tersebut, Kota & Ingatan juga menyoroti isu lain yang kerap terlewatkan dari pembicaraan, menyoal tendensi bunuh diri yang begitu tinggi di kawasan perkotaan, dalam dua repertoar Elak dan Derit.

Sebagai nomor penutup, mereka menyelipkan satu lagu tambahan yang menyelinap di akhir kurasi album, Memoar. Sebuah nomor yang manis dan mengecoh. Menyoal hal yang klise bagi banyak orang, tentang harapan yang kandas, pada mimpi, pada angan-angan muda mudi urban hari ini yang begitu licin sekalipun tak begitu penting namun tak cukup bisa dikesampingkan. Lagu ekstra ini dirilis dalam format video klip pada 15 Oktober 2018 lalu.

Sejak terbentuk tahun 2016, kelompok musik Kota & Ingatan kerap mengisi sejumlah panggung di Yogyakarta. Beberapa kali nama mereka terdengar, namun lebih sering sayup terbawa angin. Mungkin pula disebabkan intensitas panggung mereka yang tidak sering dan saling berkejaran bersama segudang aktivitas masing-masing personilnya yang begitu cabar.

Kugiran yang beranggotakan Indradi Yogatama (gitar), Addie Setyawan (bass), Maliq Adam (gitar), Aji Prasetyo (drum) dan Aditya Prasanda (pelafal teks) ini telah merilis tiga catatan, yakni Alur pada 2016, Peluru setahun setelahnya, menyusul Memoar di paruh akhir 2018.

Kurun, merupakan debut album penuh pertama mereka.

Let's block ads! (Why?)

https://www.suara.com/entertainment/2018/12/01/135948/band-kota-ingatan-rilis-album-perdana-kurun

Wow! Hotman Paris Hadiahi Putranya 65 Unit Apartemen

Yazir Farouk

Wow! Hotman Paris Hadiahi Putranya 65 Unit Apartemen

Hotman Paris dalam konferensi pers soal gugatan korban Lion Air jatuh di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (29/11/2018). (Suara.com/Chyntia Sami B)

Putra Hotman Paris baru saja lulus dari Law School London.

Let's block ads! (Why?)

https://www.suara.com/entertainment/2018/12/01/124528/wow-hotman-paris-hadiahi-putranya-65-unit-apartemen

KARD hingga Golden Child Sukses Gelar Konser Amal Sulteng

Suara.com - Deretan musisi K-Pop dari KARD hingga Golden Child sukses menggelar konser amal untuk korban bencana Palu, Sigi dan Donggala, Sulawesi Tengah di The Kasablanka Hall, Jakarta Selatan pada Jumat (30/11/2018) malam.

Pertunjukkan dibuka sekira pukul 19.10 WIB dengan penampilan Purple Beck, Kite dan Flashe. Ketiga grup ini sukses mengajak penonton bergoyang dengan membawakan cover lagu dari penyanyi-penyanyi ternama lain seperti Gashina milik Sunmi.

Setidaknya masing-masing grup menyanyikan empat lagu yang berhasil menyemarakan venue acara.

Menuju pertengahan konser, giliran boyband pendatang baru, Dongkiz yang naik ke atas panggung.

Setelah menunjukkan penampilan spektakuler, kelima member yang terdiri dari Seol Wondae, Lee Kyoungyoon, Jang Munik, Park Jaechan, dan Kim Jonghyeong mengejutkan fans dengan menyanyikan lagu Janji Suci, Yovie and Nuno.

"Sebelum kami ke sini, kami mencoba mencari tahu lagu yang terkenal di Indonesia. Makanya kami nyanyi lagu itu," kata sang leader, Wondae disambut teriakan histeris penonton.

Setelahnya, barulah KARD yang unjuk kebolehan. Keempat personel, yakni J.seph, B.M, Somin dan Jiwoo membuka penampilan dengan lagu Ride On The Wind, disusul Don't Recall.

"Hello kami adalah KARD. Kita ke sini untuk tujuan mulia buat amal. Bukan cuma kita tapi kalian semua yang ada di sini. Sangat mengesankan berada di sini," kata J.seph.

Grup yabg berdiri sejak 2016 ini meneruskan penampilannya dengan Hola Hola dan ditutup lewat Oh Nanana.

"Jakarta bagaimana perasaan kalian sekarang? Ini lagu terakhir dari kita. Terima kasih sudah mau datang di sini," kata J.seph.

Di penghujung konser, giliran boyband Golden Child yang memanaskan venue. Terhitung ada empat lagu populer milik mereka yang dibawakan. Sebut saja, Genie, Let Me, Lady dan DamDaDi.

"Terima kasih banyak. Kami akan berusaha dengan keras. Tolong terus mencintai Golden Child. Kami sangat cinta kalian guys," ucap Jangjun sebelum pamit.

Konser yang bergulir selama dua jam penuh itu memang didedikasikan untuk penggalangan dana bagi korban gempa Palu dan sekitarnya.

Di lokasi konser ada booth Gabster Fashion Consulting dan 8 brand lokal lainnya. Mereka menjual produknya kepada fans yang hadir. Rencananya, seluruh hasilnya akan didonasikan.

Baca Juga

Let's block ads! (Why?)

https://www.suara.com/entertainment/2018/12/01/102251/kard-hingga-golden-child-sukses-gelar-konser-amal-sulteng

Momen Kocak Ge Pamungkas Salah Ucap Ijab Kabul

Suara.com - Prosesi ijab kabul pernikahan aktor Ge Pamungkas dengan Anastasia Herzigova Mustikandrina yang berlangsung di Hotel InterContinental, Pondok Indah, Jakarta Selatan pada Sabtu (1/12/2018) ternyata diulang sampai tiga kali.

Untuk yang pertama, Ge ini lupa menyebutkan mas kawinnya. "Maaf maaf maaf," ujar Ge saat tak bisa melanjutkan kalimat kabul selanjutnya.

Ijab kabul kembali dilakukan. Tapi lagi-lagi, ijab kabul belum bisa dianggap sah karena wali hakim belum menyelesaikan kalimat ijab, Ge keburu menyambarnya.

"Tunggu tunggu belum saya bilang tunai, kalau sudah bilang tunai baru dijawab," kata si wali hakim.

"Kirain pas salaman dikencengin gitu saya mulai. Maaf belum pernah soalnya," kata Ge sambil tertawa.

Beruntung, ijab kabul ketiga berjalan dengan lancar. Ge mampu mengucap kalimat kabul dengan satu tarikan napas.

"Saya terima nikah dan kawinnya Anastasia Mustikandrina binti Jourdan L. Budiono dengan mas kawin seperangkat alat salat dan mahar sebersar Rp 1.112.018 dibayar tunai," ucap Ge.

Baca Juga

Let's block ads! (Why?)

https://www.suara.com/entertainment/2018/12/01/113808/momen-kocak-ge-pamungkas-salah-ucap-ijab-kabul

Ge Pamungkas Resmi Menikah, Ijab Kabul Sempat Diulang

Yazir Farouk | Sumarni

Ge Pamungkas Resmi Menikah, Ijab Kabul Sempat Diulang

Ge Pamungkas saat menjalani akad nikah di Hotel InterContinental, Pondok Indah, Jakarta Selatan, Sabtu (1/12/2018) [Suara.com/Sumarni]

Mahar pernikahan Ge Pamungkas dan Anastasia Herzigova senilai Rp 1.122.018.

Let's block ads! (Why?)

https://www.suara.com/entertainment/2018/12/01/104312/ge-pamungkas-resmi-menikah-ijab-kabul-sempat-diulang

Rose Byrne, Tubuh Terbaik Usai Melahirkan

loading...

ROSE Byrne tetap tampil kinclong usai melahirkan anak keduanya pada November tahun lalu.

Dikutip Daily Mail, tak berapa lama setelah melahirkan anak kedua, dia terlihat menampilkan bentuk tubuh selepas melahirkan yang sempurna dalam korset atas asimetris kotak-kotak Monse FW/18 Side Drape seharga USD1.490 (Rp21 juta).

Lalu dipadankan celana hitam ketat serta sepatu stiletto berhak tinggi Gianvito Rossi serta clutch Mulberry. Dia benar-benar kembali ke performa terbaiknya sejak melahirkan anak keduanya.

Bentuk tubuhnya yang langsing juga diperlihatkan Byrne saat berjalan-jalan santai dengan kedua buah hatinya pada September lalu. Kegiatan santai ini dilakukan jika Byrne sedang tidak sibuk syuting.

Dia terlihat berjalan-jalan di New York. Anak pertamanya, Rocco, duduk di kereta dorong. Adapun anak keduanya, Rafa, digendong di bagian depan. Dia mengenakan sweter abu-abu dengan jins dan sandal santai. Rambutnya dikuncir dan diangkat ke atas.

Dibantu Ibu untuk Urus Anak

Akan selalu ada saat menjadi ibu untuk pertama kalinya. Dan itu pula yang terjadi dengan Byrne.

Pada awal menjadi ibu, Byrne mengatakan dirinya kaget dan tidak memiliki ilmu pengasuhan anak sama sekali. Byrne adalah ibu dari dua anak, yakni Rocco yang berusia dua tahun dan Rafa yang kini berumur setahun.

Dia pun mengakui menjadi ibu menjadi proses pembelajaran yang luar biasa. “Setiap hari, setiap jam, saya mengatakan, Apa yang terjadi?. Saya tidak tahu karena saya hanya belajar untuk urusan pekerjaan,” tuturnya saat wawancara dengan People.

Dia mengatakan mengasuh anak saat proses awal sangat menantang. Mulai dari hamil anak pertama, menyusui, lalu hamil kedua kali dan mengatur dua anaknya yang masih terbilang bayi.

Dikutip Aol , Byrne merasa sangat bersyukur memiliki dua anak yang sehat, termasuk sistem yang mendukung. “Ibu saya mengajari saya begitu banyak. Dia datang dan membantu saya. Saya benarbenar bersandar pada orangorang yang telah menjadi ibu sebelumnya,” akunya.

Dia mengatakan menjadi seorang ibu mengubah segalanya, termasuk pola pikirnya. Perannya sebagai ibu juga membantu dia menjiwai perannya dalam film Instant Family yang berkisah tentang mengadopsi tiga anak dari panti asuhan.

Dia menambahkan, keistimewaan para orang tua lainnya adalah mampu menjalin ikatan dengan ibuibu lain, termasuk dengan ibu kandung sendiri, tetangga, dan teman-teman.

Dia juga berharap dapat menghabiskan waktu istirahat bersama keluarganya selama liburan yang akan datang. “Saya adalah penggemar Thanksgiving ,” imbuhnya. (Susi Susanti)

(nfl)

Let's block ads! (Why?)

https://lifestyle.sindonews.com/read/1359158/187/rose-byrne-tubuh-terbaik-usai-melahirkan-1543631115

Berbincang Sastra dengan Ahmadun Yosi Herfanda

loading...

Pria kelahiran Kaliwungu, Kendal, Jawa Tengah ini menyukai sastra, terutama puisi, semenjak kecil ketika di sekolah dasar dan pesantren di desanya. Latar belakang ini juga yang membuatnya lebih senang menulis puisi bertemakan religi.

Alumnus Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di IKIP Yogyakarta ini juga pernah menjabat di beberapa komunitas atau organisasi yang bergerak di bidang penulisan ataupun sastra.Kemudian sebagai Ketua Presidium Komunitas Sastra Indonesia (KSI) pada 1999-2002.

Pada tahun 2010-2013 juga aktif sebagai ketua Komite Sastra Dewan Kesenian Jakarta. Beberapa karyanya antara lain Pagar-Pagar (kumpulan puisi, 1980), Sembahyang Rumputan (kumpulan puisi, 1996), Badai Laut Biru (kumpulan cerpen, 2004), dan masih banyak lagi.

Aktivitasnya kini selain sebagai penulis adalah sebagai pengajar, juga membantu beberapa lembaga yang bergerak di bidang literasi, termasuk lembaga pemerintah, yakni Kemendikbud dalam Gerakan Literasi Nasional.

"Bersastra bagi saya adalah sebuah wadah untuk menyebarkan pesan-pesan kebaikan, menjadi sebuah ibadah kreatif," ujarnya. Beliau melihat bahwa kondisinya sudah cukup bagus, dan karya-karya yang ada sudah banyak serta heterogen dalam hal temanya dibandingkan dengan zaman atau periode yang telah lalu.

Saat ini juga karya sastra banyak dirangsang dengan sejumlah event yang bersifat lokalitas. Sebagaimana umumnya kita ketahui, terdapat periodisasi dalam penulisan sejarah perkembangan sastra di Indonesia.

Diawali dari angkatan ‘20 dengan munculnya Balai Pustaka, Abdul Muis, dan Rustam Effendi. Berlanjut ke angkatan Pujangga Baru, ‘30 dengan tokohnya Sultan Takdir Alisyahbana, Amir Hamzah, dan Sanusi Pane. Kemudian angkatan ‘45 dengan tokohnya Chairil Anwar.

Dan angkatan ‘66 dengan tokohnya seperti Taufiq Ismail, AA Navis, dan Mochtar Lubis. Hingga ke angkatan 2000 yang sebenarnya kadang pula dibagi lagi menjadi angkatan ‘70, ‘80, dan reformasi. "Pembagian periodisasi atau angkatan ini untuk memudahkan dalam mempelajari perkembangan sastra di Indonesia.

Selain itu, pembagian ini menunjukkan adanya warna tersendiri di setiap angkatan itu. Namun, bagi seorang sastrawan sebenarnya tidak begitu berpengaruh ia masuk ke angkatan mana pun karena yang terpenting adalah mereka berkarya," tuturnya ketika diwawancarai di kediamannya di daerah Pamulang.

"Tidak ada kecenderungan yang homogen. Apalagi karya sastra saat ini terutama puisi dirangsang dengan event yang sifatnya kedaerahan. Misalnya sebuah event sastra di Aceh dengan tema kopi, maka pihak panitia menyuruh peserta menuliskan puisi bertemakan kopi.

Begitu juga dengan daerah lainnya yang banyak sekali mengadakan event sastra," ungkapnya. Untuk melestarikan dan mengembangkan budaya sastra di Indonesia ini, tentu harus ada kerja sama dari berbagai pihak. Penulis, komunitas sastra, para penerbit, juga dari pemerintah. Terakhir, untuk bisa membuat sebuah karya sastra yang baik, Ahmadun memberikan sedikit tips.

"Tentu diawali dengan niat dan kesenangan untuk menulis, kemudian kita mesti mengenali diri sendiri di mana potensi dan passion kita, misalnya apakah kita lebih suka menulis puisi atau cerpen bertemakan sosial, religi, atau yang lainnya, dan terakhir tentu saja mulailah untuk menulis, di awalawal menulis sajalah tanpa perlu khawatir apakah tulisan kita bagus ataukah tidak," tutupnya.

SYAIDINA SAPTA WILANDRA

GEN SINDO-UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

(nfl)

Let's block ads! (Why?)

https://lifestyle.sindonews.com/read/1359151/166/berbincang-sastra-dengan-ahmadun-yosi-herfanda-1543629514

Setelah Jelajahi Mesir, The Next Waldjinah Bawa Keroncong ke Aljazair

loading...

JAKARTA - Musik keroncong semakin mendapatkan apresiasi, terutama di tingkat dunia. Sementara di dalam negeri, sudah terdapat banyak talenta muda dalam musik keroncong yang berasal dari luar Pulau Jawa. Akan tetapi, mereka masih kurang mendapatkan media untuk menyalurkan bakatnya tersebut.

Hal tersebut sebagaimana yang diungkapkan oleh penyanyi keroncong kenamaan Indonesia, Indra Utami Tamsir ketika melakukan jumpa pers peluncuran album barunya "Mustika Indonesia" di kawasan Dharmawangsa, Jakarta Selatan, belum lama ini.

"Ini bukti kalau musik keroncong ternyata sangat dihargai di mana-mana, bukan hanya milik orang Pulau Jawa tetapi juga dari daerah lainnya. Saya ingin mensosialisasikan musik keroncong pada anak muda tentang musik asli Indonesia ini," tutur satu-satunya pejuang keroncong kekinian di era millennial itu.

Selanjutnya, Iut, begitu biasa Indra Utama disapa, dengan dukungan Komite Seni Budaya Nusantara (KSBN) berencana untuk kembali menggelar konser di luar negeri, yakni Aljazair. Selain mengenalkan, mereka juga ingin sekaligus menggemakan musik keroncong kepada warga dunia yang mencintai keroncong.

"Enam bulan lalu keroncong kita bawa ke Mesir, animo luar biasa bukan hanya masyarakat Indonesia tapi dari Mesir. Dan pada 6 Juni 2019 diundang lagi merayakan lahirnya Presiden Soekarno, akan menggelar 7 hari berturut konser di Aljazair, karena negara ini merdeka berkat jasa Soekarno," jelas Ketua Umum KSBN, Mayjen TNI (Purn) Hendardji Soepandji.

"Pada 22 Juni menggelar Festival Majapahit dengan iringan keroncong di Candi Trowulan, Jawa Timur. Bagi saya, musik keroncong fleksibel, event digelar bukan hanya tampil sendiri tapi banyak memberikan ruang kepada karya seni lain," lanjutnya.

Mencoba kilas balik, pada Mei lalu, Iut sempat mengharumkan nama Indonesia sekaligus mengangkat harkat musisi keroncong kala membawakan lagu keroncong "Bengawan Solo" karya Gesang dengan luar biasa dan mampu menghipnosis penonton yang menghadiri Festival Ramadhan 2018 di Alexandria Opera House, Mesir.

Saat di Mesir, perempuan yang dinilai sebagai The Next Waldjinah itu juga membawakan lagu keroncong Dewi Murni dan Roda Dunia, serta Indonesia Pusaka yang dikemas dengan iringan musik keroncong.

Sementara itu, pecinta keroncong, Wijanarko mengatakan, musik keroncong sekarang menjadi musik yang harus diperjuangkan eksistensinya, terutama oleh anak muda."Sekarang RRI sudah tidak menyiarkan keroncong lagi, dan bukan hanya seorang Indra Utami Tamsir saja yang harus melestarikan keroncong, tapi kita semua harus melestarikan keroncong," paparnya.

Tidak jauh berbeda, pengamat musik Bens Leo menekankan hal serupa. "Saya berharap agar yang bermain musik itu datang dari generasi muda, penting adanya regenerasi untuk meneruskan musik keroncong ini tetap ada dan lestari," ujarnya.

(nug)

Let's block ads! (Why?)

https://lifestyle.sindonews.com/read/1359130/157/setelah-jelajahi-mesir-the-next-waldjinah-bawa-keroncong-ke-aljazair-1543617824

Angelina Jolie dan Brad Pitt Sepakati Hak Asuh Anak

Suara.com - Angelina Jolie dan Brad Pitt telah mencapai kesepakatan mengenai hak asuh keenam anaknya, kata pengacara Jolie, Jumat (30/11/2018) waktu setempat, setelah dua tahun bernegosiasi.

"Pengaturan hak asuh sudah disetujui dua pekan lalu, dan sudah ditandatangani kedua pihak dan hakim," kata pengacara Jolie, Samanthan Bley DeJean dalam keterangan pers pada Reuters yang dilansir dari Antara.

Rincian kesepakatan tersebut tidak dibeberkan demi kepentingan anak-anak pasangan ternama Hollywood itu. Perwakilan dari Pitt belum berkomentar.

Angelina Jolie dan Brad Pitt berpisah pada September 2016 setelah menjalin asmara selama lebih dari 10 tahun dan menikah selama dua tahun. Angelina Jolie yang bercerai atas alasan perbedaan yang tak bisa disepakati, telah berupaya mendapatkan hak asuh untuk enam anak mereka, tiga orang merupakan anak kandung dan tiga lainnya diadopsi.

Tidak disebutkan bagaimana pembagian pengasuhan itu, dan juru bicara Angelina Jolie juga tidak mau mengungkapkan detilnya.

Seorang sumber yang dekat dengan Angelina Jolie mengatakan "dia bahagia setelah melewati fase berikutnya dan lega dengan kemajuan demi kesehatan keluarga mereka."

Pengajuan cerai pada 2016 diikuti perebutan hak asuh anak di mana Brad Pitt diselidiki dan dinyatakan bebas dari tuduhan kekerasan anak, dan kedua pihak menuduh satu sama lain berusaha memanipulasi pemberitaan demi kepentingan masing-masing.

Hingga saat ini perceraian Angelina Jolie dan Brad Pitt belum rampung.

Baca Juga

Let's block ads! (Why?)

https://www.suara.com/entertainment/2018/12/01/094004/angelina-jolie-dan-brad-pitt-sepakati-hak-asuh-anak

Rose Byrne, Serius Ingin Dianggap Lucu

loading...

NAMANYA pernah masuk dalam daftar Most Profitable Actor in Hollywood. Dia kerap muncul dalam film-film komedi, seperti Bridesmaids, Neighbors,dan The Internship.

Dia pun siap untuk makin meroket. Aktris Australia kelahiran 24 Juli 1979 ini meraih gelar Bintang Film Paling Untung di Hollywood pada 2017 menurut versi situs taruhan Inggris Party Casino.

Byrne disebut mendapatkan pundi kekayaan sebesar USD9,80 (Rp142.000) untuk setiap USD1 (Rp14.500) yang dihasilkan oleh filmnya yang masuk dalam daftar box office. Byrne lebih dikenal sebagai aktris komedi, lewat film-film populer seperti Bridesmaids(2011), I Give It a Year (2013), The Internship(2013) dan Juliet, Naked(2018).

Namun, dia juga bisa berakting untuk film laga dan thriller, misalnya dua film pertama waralaba horor Insidious dan dua film X-Men, First Class (2011) dan Apocalypse(2016) sebagai Moira MacTaggert.

Dia juga pernah ikut dalam film Star Wars: Episode II. Baru-baru ini Byrne, yang selalu berrambut kecokelatan alias brunette, tampil beda dengan rambut pirang platinum alias blonde.

Dia memamerkan debut rambut barunya di karpet merah saat menghadiri malam pembukaan drama BroadwayThe Lifespan of a Fact di Studio 54 di New York untuk mendukung kekasihnya, Bobby Cannavale.

Ada yang mengatakan, rambut baru Byrne terkait dengan peran barunya nanti. Sementara, menurut Vanity Fair, jalur karier Byrne sepertinya sudah jelas. Namanya pertama kali akrab bagi kebanyakan orang Amerika saat bermain dalam miniseri thriller Damagespada 2007.

Dia pun sempat masuk menjadi nomine Emmy Awardsdan Golden Globe Awards, keduanya untuk pemain pendukung terbaik. Setelah itu, karier aktingnya semakin melesat. Setelah menyelesaikan Damages, Byrne ingin mencari sesuatu yang lebih ringan.

“Saya telah melakukan peran pendukung dalam film Marie Antoinette, Sofia (Coppola),” katanya. Sejak saat itu, dia tampil dalam banyak film komedi. Tahun depan, Byrne juga masih akan bermain dalam film komedi bersama komedian Amerika Tiffany Haddish arahan sutradara komedi Miguel Arteta.

Soal hobinya bermain dalam film kocak, dia mengatakan ingin dianggap serius untuk melakukan hal yang lucu. “Saya pikir ini membebaskan saya lebih banyak. Saya pikir komedi menginformasikan drama dan drama menginformasikan komedi,” ucapnya.

Hamil besar tetap syuting

Totalitas Byrne memang luar biasa. Saat syuting film komedi Juliet, Naked, dia sedang hamil enam bulan anak keduanya. Tak pelak semua adegan dan riasan pun disesuaikan dengan kehamilannya. Dalam film yang didasarkan novel Nick Hornby ini, Byrne beradu akting dengan Ethan Hawke.

Filmnya telah dirilis pada pertengahan Agustus lalu di Amerika Serikat (AS). Dikutip USA Today, awalnya Byrne sudah menyampaikan ke sutradara Jesse Peretz bahwa dirinya sedang hamil besar.

Namun, Peretz mengatakan tidak bermasalah dengan hal itu dan syuting tetap bisa dilakukan. Untuk menyiasati kehamilan besar Byrne, hampir semua proses syuting diambil dari framedepan dan jarak dekat, yakni hanya muka hingga dada.

Hanya beberapa adegan yang diambil dari posisi belakang. Byrne pun harus mau “bersusah-payah” membawa tas besar yang ditujukan untuk menutupi kehamilannya. Syuting pun berjalan sukses.

Let's block ads! (Why?)

https://lifestyle.sindonews.com/read/1359148/158/rose-byrne-serius-ingin-dianggap-lucu-1543628379

Rano Karno Tak Mau Jadikan Si Doel Sinetron Kejar Tayang

Rano Karno. (Foto: Medcom.id/Cecylia Rura)

Jakarta: Peminat kisah Si Doel berangkat dari salah satu program televisi swasta. Sejak episode pertama, Si Doel sukses menarik perhatian penonton hingga di pelosok negeri.

Meski telah merilis kisah lanjutan yang sempat tayang di bioskop, Rano Karno menyerah jika diminta membuat sinetron stripping untuk Si Doel. Dalam usia 58 tahun kini, Rano mengaku sudah tak kuat untuk melakukan syuting kejar tayang.

"Kalau saya disuruh bikin sinetron dengan sistem stripping saya menyerah. Tulang sudah pada bengkok," kata Rano berkelakar di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Jumat 30 November 2018.

Meski demikian, cerita Si Doel akan terus dikembangkan. Sebab, Rano selaku aktor dan sutradara mengaku tak sanggup jika jalan cerita dikemas dalam durasi kurang dari tiga jam.

"Si Doel itu kan enggak akan selesai. Enggak bisa saya selesaikan apalagi dalam 1,5 jam. Dibikin 2 jam enggak akan selesai," sambungnya.

Untuk menjawab kerinduan penggemar, Si Doel The Movie dirilis dalam bentuk DVD dan didistribusikan melalui label Jagonya Sport & Music Indonesia (JMSI) di gerai KFC. Beberapa keping DVD ikut didistribusikan ke luar negeri oleh para aktor.

Sekuel Si Doel akan memasuki tahap produksi mulai 5 Desember nanti. Pemain utama akan tetap terlibat termasuk tokoh Mak Nyak. Khusus Mak Nyak, syuting rencananya dilakukan di rumah Mak Nyak dan Galeri Semesta, lokasi syuting film Si Doel pertama dengan tampilan rumah ikonik.

Untuk sekuel akan tetap mengambil syuting di Indonesia dan Belanda. Rano Karno juga tengah meninjau lokasi syuting di Korea dan Jepang.

(ELG)

Let's block ads! (Why?)

http://hiburan.metrotvnews.com/film/aNrqqgzK-rano-karno-tak-mau-jadikan-si-doel-sinetron-kejar-tayang

Ge Pamungkas Tak Undang Mantan di Pernikahannya

Suara.com - Ge Pamungkas akan melepas masa lajangnya hari ini, Sabtu (1/12/2018) dengan kekasihnya, Anastasia Herzigova. Setelah akad nikah, Ge dan Anastasia langsung menggelar resepsi di Intercontinental Hotel, Pondok Indah Jakarta Selatan.

Pemain film Negeri Van Oranje itu mengatakan dalam resepsi ini tak akan mengundang mantan kekasihnya. Begitu juga dengan sang istri yang dipanggil Kyku.

Sambil bercanda, komika 29 tahun itu menjelaskan alasan utamanya tak mengundang mantan.

“Nggak undang, untuk menghindari kekacauan sih,” ucap Ge Pamungkas di Intercontinental Hotel, Jakarta Selatan, Jumat (30/11/2018) malam.

Terkait undangan yang disebar, pemilik nama asli Genrifinadi Pamungkas itu tak terlalu mengundangn banyak orang. Total tamu yang diundang sebanyak 500 undangan.

“Iya segitu, dengan estimasi 1000 yang hadir,” kata Ge Pamungkas.

Sebagai informasi, Ge Pamungkas dan Anastasia Herzigova baru menjalin hubungan kurang dari tiga bulan saat memutuskan untuk melamar pujaan hatinya itu. Padahal Ge sebelumnya berpacaran cukup lama dengan Angie Ang.

Beberapa bulan putus dari Angie, pemain film Negeri Van Oranje itu melamar Anastasia di kawasan Cipaku, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (26/8/2018).

Baca Juga

Let's block ads! (Why?)

https://www.suara.com/entertainment/2018/12/01/083223/ge-pamungkas-tak-undang-mantan-di-pernikahannya

Sastra Cyber Sastranya Milenial

loading...

ISTILAH sastra cyber mulai populer beberapa dekade belakangan ini. Mulai fenomena komunitas sastra lewat media sosial atau bahkan penggiat komunitas sastra yang terdahulu sudah mulai berkembang.

Bahkan, belakangan ini sastra bukan lagi hal yang terlalu serius untuk dibahas. Walaupun sekarang karya-karya sastra dari penulis milenial tidak seperti penulis pujangga terdahulu, tetap tidak menghilangkan eksistensi nilai sastra itu sendiri.

Itu karena sastra selain jadi hiburan, juga dapat menjadi kekuatan tersendiri bagi peminatnya. Seperti garapan karya penulis milenial zaman sekarang yang secara garis besar membahas percintaan, namun sangat diminati kaum remaja dan itu membuat dunia perfilman di Indonesia dapat naik peminatnya.

Pada era milenial ini wadah untuk menulis dan belajar sastra sudah banyak didapat. Seperti aplikasi Wattpad, yaitu wadah untuk orang-orang yang suka menulis tanpa dibatasi kalangan, dapat berkarya di aplikasi tersebut.

Wattpad juga bisa menjadi wadah untuk peminat sastra dalam membaca karya-karya penulis zaman sekarang. Di Indonesia, Wattpad sudah mulai berkembang sejak 2014 dan pada 2015 karya-karya hasil penulis W attpad sudah banyak diterbitkan, bahkan difilmkan.

Di antaranya novel Dear Nathan, Aku Benci dan Cinta, dan Something In Between. Salah satunya, Tiyas Puspita, penulis Wattpad dengan novel Senandung Kota Bandung. Tiyas bergabung dengan Wattpad sejak 2013, tapi baru produktif nulis sejak 2015-2016.

Novel Senandung Kota Bandung, prosesnya selama 2 bulan dan update terus setiap hari di Wattpad. Selama 2 bulan tersebut novel ini sudah dibaca 300.000 lebih pembaca Wattpad. Karena unik, penerbit Melvana mulai melirik hingga akhirnya novel tersebut diterbitkan.

Adanya wadah untuk anak muda menyalurkan kreativitasnya sangat bermanfaat sekali. Karena itu, dunia sastra tidak memiliki batasannya. Semua orang berhak berkarya secara gratis, tanpa memedulikan lulusannya apa, umurnya berapa, begitu pun dengan pembaca, di mana pun dan kapan pun bisa membaca melalui gadget yang dimiliki setiap orang.

"Jangan jadikan membaca itu beban. Tidak usah kemakan omongan orang yang selalu mengotakngotakkan karya sastra. Semua layak dibaca, mulailah dengan membaca apa yang kita suka. Lalu jangan berhenti gitu saja, tapi cobalah menulis.

Jadilah pembaca yang kreatif," ucap Tiyas yang juga mahasiswi Sastra Indonesia. Selain penulis milenial yang sedang ramai diperbincangkan dalam industri perfilman ataupun dunia sastra, komunitas juga sangat berpengaruh untuk literasi di Indonesia.

Seperti Komunitas Pecandu Sastra yang dibentuk pada 26 November 2016. Ahmad Rifai sebagai pendiri komunitas tersebut merasakan kegelisahan karena eksistensi buku kian menurun disebabkan minat baca di Indonesia yang sangat minim.

Maka dari itu, Fay, panggilan akrabnya, bersama teman-teman penggiat sastra lain membuat komunitas yang dinamakan "Pecandu Sastra". "Awalnya saya membuat akun media sosial dan hanya sebagai wadah untuk mereka, lalu berkembang merekrut anakanak peminat sastra untuk membuat suatu komunitas.

Hingga sekarang sudah ada 7 wilayah di Indonesia yaitu; Jabotabek, Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan, Sulawesi, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Setiap wilayah dibagi per divisinya dan memiliki program kerja masing-masing," tutur alumnus Sistem Informasi Universitas Mercubuana.

Awalnya dia hanya ingin menjadi wadah mereka berkarya, namun lambat laun banyak yang setuju untuk menjadikannya sebagai komunitas. Eksistensi komunitas sastra sudah berkembang sejak dulu. Namun, tidak terekspos. Maka dari itu digerakkan lewat dunia maya.

Tetapi sekarang komunitas dengan nama Instagram @pecandusastra sudah banyak pengikutnya. Fay juga berharap untuk pemuda agar tidak melupakan buku karena buku akan membuka jalan yang baru.

Let's block ads! (Why?)

https://lifestyle.sindonews.com/read/1359146/166/sastra-cyber-sastranya-milenial-1543628068

The Little Giantz Berharap Nussa Memberikan Standar Baru Film Animasi

loading...

JAKARTA - Membuat film animasi yang bukan hanya mendidik, namun juga bernuansa Islam bukanlah pekerjaan yang mudah, terlebih waktunya yang begitu singkat. Hal tersebut sebagaimana yang dirasakan The Little Giantz dan 4 Stripe dalam menggarap web series animasi "Nussa".

Diungkapkan CEO The Little Giantz, Aditya Triantoro, banyak hal yang harus dipersiapkan, salah satunya melakukan riset untuk mengetahui apa yang tengah dibutuhkan masyarakat saat ini. Pasalnya, sebelum memulai proses pembuatannya, kreator benar-benar membutuhkan banyak sumber atau masukkan, dan termasuk pesan moral apa yang akan disisipkan.

"Dalam berkarya, melakukan riset terlebih dahulu. Pasar menginginkan seperti apa, ini harus banyak melakukan riset," tegas Aditya yang juga mengungkapkan jika semakin banyak halangan, maka itu menjadi tantangan.

Kendati demikian, proses pengembangan animasi Nussa berlangsung cukup cepat. "Per serial, develop-nya cukup singkat, sebulan lebih, detail hariannya maju-mundur. Proses maju-mundurnya ini banyak," ujar Aditya.

(Baca juga: Nussa, Oase di Tengah Keringnya Tontonan Anak yang Sarat Edukasi)

Sedangkan proyek animasi "Nussa" sendiri pengerjaannya terbilang cukup singkat, yakni hanya empat bulan, padahal menurut COO The Little Giantz, Ricky Manoppo, normalnya perlu waktu minimal 1-2 tahun. Meskipun begitu, pekerjaan mereka ini melalui banyak revisi.

"Alhamdulillah, Allah memiliki cara sendiri, semuanya mengalir begitu cepat. Banyak kemudahan yang dirasa oleh teman-teman di The Little Giantz," ungkap Ricky saat wawancara eksklusif dengan SINDOnews di markas The Little Giantz di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

"Web series Nussa bukan hanya jawaban dari doa, tapi juga harapan seluruh orang tua muda Indonesia akan adanya konten Islami, bermanfaat dan juga nyaman di mata. Memang salah satu tugas paling berat bagi orang tua adalah memilihkan referensi terbaik bagi anak-anak agar tidak menjadi bahaya di masa depan," jelas Ricky.

Kehadiran animasi Nussa di tengah masyarakat ini diharapkan bisa memberikan standar baru film animasi, yang tidak hanya bagus dari segi grafis, namun terdapat juga pesan moral yang kuat dalam film tersebut.

Sementara itu, terkait perkembangan animasi di Indonesia, Aditya mengutarakan bahwa perkembangannya pada dasarnya sudah berlangsung lama. Namun, industri animasi secara profesional baru berjalan dalam 2 tahun belakangan, di mana studio animasi sudah secara serius menekuni profesi ini.

"Pasar film animasi pelan-pelan sudah mulai terbentuk dan ada loyalitas pecintanya, jadi harapan dengan animasi 'Nussa' ini membuat pasar animasi ada dan bisa disandingkan karya internasional, meski juga harus ada dukungan pemerintah dan semua elemen masyarakat untuk menghargai karya anak bangsa, dan lewat 'Nussa' ini ada standar baru dalam film animasi di Indonesia," jelas Aditya.

The Little Giantz, pembuat film animasi Nussa
Seiring dengan bagusnya perkembangan industri animasi, maka kebutuhan terhadap sumber daya manusia atau animator tentu menjadi meningkat. Merespons hal tersebut, The Little Giantz pun mencoba untuk memberikan ruang kepada mereka yang berbakat sebagai animator dengan program edukasi berbasis online dan offline untuk menyalurkan atau mengembangkan ilmunya.

"Kita butuh animator sebanyak mungkin dan sekarang sudah mulai kesulitan mencari orang karena permintaan animasi banyak. Di satu sisi bersyukur industri animasi berkembang postif, di satu sisi kebingungan kekurangan SDM animator, dan itu menjadi semangat baru buat kita," ucap Aditya.

Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang animasi, The Little Giantz sudah banyak membantu proyek animasi dari negara lain seperti Denmark, China, Korea Selatan, Malaysia hingga Amerika Serikat.

(nug)

Let's block ads! (Why?)

https://lifestyle.sindonews.com/read/1359127/158/the-little-giantz-berharap-nussa-memberikan-standar-baru-film-animasi-1543616325

Intip Pakaian Akad Nikahnya Ge Pamungkas - Anastasia Herzigova

Suara.com - Komika Ge Pamungkas akan menikahi Anastasia Herzigova Sabtu (1/12/2018). Ge mengaku sangat grogi menjelang pelaksanaan pernikahannya.

“Iya deg degan sih tapi alhamdulillah persiapannya lancar juga. Pakaian-pakaian buat pernikahannya udah beres. Yang urus Samuel Wongso,” ucap Ge Pamungkas di Intercontinental Hotel, Pondok Indah, Jumat (30/11/2018).

Ge mengatakan, jas yang akan digunakannya saat akad nikah nanti serba putih atas permintaan istrinya yang biasa disapa Kyku.

“Tapi soal desainnya aku percayakan ke Samuel,” ujarnya.

Menurut Samuel Wongso, konsep pakaian saat akad nikah nanti lebih ke internasional. Tetapi, memasukan unsur-unsur tradisional juga di dalamnya.

“Ada motif batik sedikit di dalam jasnya. Ada batik tapi lebih modern putih agak silver pokoknya ada motif batik, jadi milenial banget zaman sekarang,” katanya.

Ge Pamungkas dan Samuel Wongso di Intercontinental Hotel, Pondok Indah, Jumat (30/11/2018). [Suara.com/Wahyu Tri Laksono]
Ge Pamungkas dan Samuel Wongso di Intercontinental Hotel, Pondok Indah, Jumat (30/11/2018). [Suara.com/Wahyu Tri Laksono]

Sebagai informasi, Ge Pamungkas dan Anastasia Herzigova baru menjalin hubungan kurang dari tiga bulan saat memutuskan untuk melamar pujaan hatinya itu. Padahal, Ge sebelumnya berpacaran cukup lama dengan Angie Ang.

Beberapa bulan putus dari Angie, pemain film Negeri Van Oranje itu melamar Anastasia di kawasan Cipaku, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (26/8/2018).

Baca Juga

Let's block ads! (Why?)

https://www.suara.com/entertainment/2018/12/01/081258/intip-pakaian-akad-nikahnya-ge-pamungkas-anastasia-herzigova

Jackman Akan Tur Dunia

loading...

SIDNEY - Setelah lebih dari satu dekade fokus menggeluti dunia akting, Hugh Jackman akhirnya akan kembali terjun ke dunia musik. Aktor, penyanyi, dan produser film kesohor asal Australia itu berencana menggelar tur musik ke berbagai belahan dunia, mulai dari Amerika Serikat (AS), Eropa, hingga di Selandia Baru.

Seperti dilansir variety.com, Jackman saat ini sedang berupaya mengumpulkan kembali penggemarnya di dunia musik. Sejauh ini, daftar lagu yang akan dibawakannya masih tidak diketahui. Namun, peraih Tony Awards itu diyakini akan menembangkan lagu-lagu di drama Les Miserables, The Boy from Oz, dan Oklahoma.

Seorang sumber mengatakan, Jackman juga dipastikan mengambil satu dua lagu dari film drama musikal The Greatest Showman. Tur dunianya itu akan digelar di panggung-panggung internasional, juga di panggung-panggung nasional seperti di Los Angeles, AS. Sebelumnya, Jackman juga pernah perform di Los Angeles.

Jackman direncanakan tidak akan sendirian berunjuk kemampuan di atas panggung. Dia dikabarkan telah berkomunikasi dengan seniman-seniman lain, termasuk ahli sirkus, musik film, dan penari untuk mewarnai turnya. Penulis lagu film seperti Benj Pasek dan Justin Paul dikabarkan akan turut meramaikan konsernya.

“Ini merupakan impian yang menjadi kenyataan,” kata Jackman, dikutip music-news.com.

“Saya sudah mewujudkannya di Australia. Tapi kini saya juga ingin mewujudkannya di seluruh dunia. Saya akan menggelar konser di seluruh kota AS dan Eropa sebelum kembali ke Australia dan Selandia Baru,” sambungnya.

Jackman berharap konsernya akan berbeda dari konser-konser sebelumnya, juga dengan konser musisi lain sehingga tampak unik. Dia akan membawa 26 orkestra dan 30 penyanyi serta penari. Dia mengaku sudah tidak sabar untuk kembali naik ke atas panggung dan berharap dapat memberikan pengalaman berharga.

“Saya tidak tahu dengan kalian, tapi saya senang dapat menggelar konser di mana saya merasa malam itu menjadi malam yang istimewa,” ujar Jackman.

“Saya juga ingin mengundang tamu-tamu istimewa. Salah satu yang sudah melakukan konfirmasi ialah co-star Keala Settle. Ini benar-benar sebuah pesta,” tambahnya.

Jackman dilaporkan akan pemanasan di New York pada 4 Desember dengan membawakan dua lagu. Lelaki berusia 50 tahun itu terakhir kali konser tunggal di Big Apple, AS pada 2011. Demi memberikan performa terbaik, dia mengaku menghabiskan waktu berjam-jam per hari untuk latihan vokal suara dan gerakan tarian.

“Saya terus berlatih, baik vokal maupun gerakan kaki dan tangan. Saya menari dari pukul 10.00 sampai 18.00 dan bernyanyi hampir setiap hari, termasuk saat mandi,” tandas Jackman. Tur resmi Jackman akan diluncurkan di Hamburg, Jerman pada 19 Mei 2019 sebelum berlanjut menuju London, New York, dan Los Angeles.

Tur dengan tema The Man. The Music. The Show. Itu akan berlangsung di 12 kota di Eropa dan 22 kota di Amerika Utara. Tiket akan dijual secara online dan offline mulai dari Desember tahun ini. Konser di Amerika Utara akan dimulai pada 18 Juni di Houston. Dia juga akan melakukan konser sebanyak dua kali di New York.

Jackman merupakan bintang Hollywood yang terkenal lewat film X-Men. Di film tersebut, dia berperan sebagai Wolverine. Dengan bakat dan vokal yang bagus, Jackman juga sering tampil di film-film drama musikal, bahkan penghargaan Tony Awards pada 2004 dia raih dari film The Boy from Oz dan film Australia.

Performa Jackman di film Les Miserables juga menuntunnya masuk nominasi Golden Globe, Academy Award, dan Bafta. Saat ini, dia telah meraih sukses setelah bermain di film The Greatest Showman yang meraup pendapatan 380 juta euro di seluruh dunia. Dalam proyek berikutnya, dia akan tampil dalam Bad Education.

Jackman juga dikabarkan ingin kembali bermain di film superhero. Berbicara kepada MTV, alumni Universitas Teknologi Australia itu mengaku karakter-karakter komik buatan AS sangat unik, termasuk X-Men. Namun, menurutnya, semua superhero memiliki kelemahan, sekalipun digambarkan sebagai orang hebat.

Let's block ads! (Why?)

https://lifestyle.sindonews.com/read/1359142/157/jackman-akan-tur-dunia-1543626034

Disinggung soal Reino Barack, Syahrini: Terima Kasih, Assalamualaikum!

Suara.com - Penyanyi Syahrini masih enggan membahas kabar kedekatannya dengan pengusaha tajir Reino Barack. Dijumpai wartawan usai acara penghargaan SCTV Awards di Studio 6 Emtek, kawasan Daan Mogot, Jakarta Barat, Jumat (30/11/2018) malam, Syahrini pilih mengunci bibirnya.

Mulanya, Syahrini masih mau menjawab pertanyaan terkait dirinya yang berhasil menyabet penghargaan. Namun, saat ditanya soal Reino Barack, si pelantun Sesuatu buru-buru menyudahi wawancara.

BACA JUGA: Jadi Dosen Tamu, Intip 5 Potret Maia Estianty saat Mengajar

"Terima kasih, Assalamualaikum," kata Syahrini.

Syahrini pun mempercepat langkahnya meninggalkan awak media ketika dikonfirmasi soal dirinya dituding tukang tikung.

BACA JUGA: Protes Judul Berita, Rossa Mencak-mencak

Kedekatan Syahrini dan Reino Barack santer gara-gara postingan Luna Maya di Insta Story-nya. Di situ, Luna menyinggung soal makan teman. Sindiran ini diduga ditujukan untuk Syahrini.

BACA JUGA: OMG! Vicky Prasetyo - Billy Syahputra Mandi Bareng di Depan Umum

Spekulasi hubungan spesial Syahrini dan Reino Barack makin santer setelah Reino Barack unfollow akun Luna Maya dan teman-teman satu gengnya di Instagram. Anehnya, Reino Barack tak unfollow Syahrini yang diketahui merupakan sahabat Luna Maya.

Warganet semakin curiga mereka mempunyai hubungan setelah Reino beberapa kali selalu memberikan like disetiap postingan foto pelantun lagu "Sesuatu" itu.

Let's block ads! (Why?)

https://www.suara.com/entertainment/2018/12/01/073000/disinggung-soal-reino-barack-syahrini-terima-kasih-assalamualaikum

Totalitas Franz Ferdinand Hibur Penggemar di Jakarta

Suara.com - Franz Ferdinand band asal Skotlandia memenuhi dahaga penggemarnya malam tadi di Tennis Outdoor Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (30/11/2018).

Ini merupakan kedua kali bagi band yang terbentuk sejak tahun 2002 konser di Jakarta. Franz Ferdinand masuk ke panggung tepat pukul 22.30 usai lagu Indonesia Raya berkumandang.

Penonton pun menyambut dengan tepuk tangan karena sudah menunggu sejak petang. Glimpse of Love dari album terbaru bertajuk Always Ascending jadi pembukanya.

Usai lagu tersebut, Alex sang vokalis mencoba berinteraksi dengan penonton menggunakan bahasa Indonesia.

“Terima. terima kasih. Selamat malam. Kami Franz Ferdinand," kata Alex Kasparos dalam bahasa Indonesia yang kemudian disambut sorak sorai penonton.

Grup band Franz Ferdinand beraksi pada konsernya yang bertajuk "Franz Ferdinand and The Local Heroes" di Tennis Outdoor, Senayan, Jakarta, Jumat (30/11). (Suara.com/Fakhri Hermansyah)
Grup band Franz Ferdinand beraksi pada konsernya yang bertajuk "Franz Ferdinand and The Local Heroes" di Tennis Outdoor, Senayan, Jakarta, Jumat (30/11). (Suara.com/Fakhri Hermansyah)

Setelahnya suasana konser semakin panas, diiringi lagu berjudul 'Paper Cages' dan 'Walk Away' yang iramanya mengajak penonton untuk bergoyang. Melihat tak penuhnya penonton di kelas Festival B, Alex pun mengundang fansnya untuk lebih maju lagi merapatkan di depan panggung Festival A.

Alex meminta penonton lebih maju lagi usai membawakan lagu 'No You Girls'. Ternyata lagu yang dibawakan kemudian adalah 'Do You Want To' dari album You Could Have Much it Better tahun 2005.

Alex seolah mengajak para penggemarnya kembali ke masa awal-awal Franz Ferdinand terbentuk.

"Senang sekali melihat kalian bergoyang bersama. Aku menyukainya,” kata Alex.

Grup band Franz Ferdinand beraksi pada konsernya yang bertajuk "Franz Ferdinand and The Local Heroes" di Tennis Outdoor, Senayan, Jakarta, Jumat (30/11). (Suara.com/Fakhri Hermansyah)
Grup band Franz Ferdinand beraksi pada konsernya yang bertajuk "Franz Ferdinand and The Local Heroes" di Tennis Outdoor, Senayan, Jakarta, Jumat (30/11). (Suara.com/Fakhri Hermansyah)

Band yang pernah memenangkan Brit Award untuk kategori British Rock Act itu benar-benar totalitas menghibur penggemarnya di Jakarta. Buktinya, usai membawakan lagu 'Lazy Boy', Alex Kasparos sang vokali menantang penonton yang bisa bermain gitar naik ke atas panggung.

"Saya mencari seseorang di antara penonton yang bisa memainkan gitar elektrik. Kamu bisa main gitar elektrik? Bagus," kata Alex.

Kemudian satu penonton dipilih, Ade nama penggemar yang beruntung itu. Ade mengaku sebagai penggemar berat dari band asal Glasgow itu.

Ade ternyata tak main-main mengaku sebagai penggemar Franz Ferdinand. Ternyata, dirinya cukup piawai memainkan gitar untuk lagu berjudul 'Michael'.

Di sela-sela penampilan, Ade san Alex berpelukan. Alex pun memuji penampilan Ade di atas panggung.

Baca Juga

Let's block ads! (Why?)

https://www.suara.com/entertainment/2018/12/01/074314/totalitas-franz-ferdinand-hibur-penggemar-di-jakarta