Jakarta: Trio rock asal Jakarta, Kelompok Penerbang Roket, merilis album mini berjudul Galaksi Palapa, pada Rabu, 31 Oktober 2018.
Galaksi Palapa dirilis melalui label Berita Angkasa dalam format cakram padat dan piringan hitam.
"Di Galaksi Palapa, kami mencobe mengeksplorasi musik Kelompok Penerbang Roket lebih jauh lagi. Kami meleburkan beberapa unsur menjadi satu. Psikedelia, pop, krautrock hingga space rock," kata drummer I Gusti Gede Vikranta alias Viki, melalui keterangan pers.Galaksi Palapa memiliki latar kisah yang jadi benang merah antar materi dalam album.
"Galaksi Palapa bercerita tentang sebuah misi yang dijalankan oleh tiga sosok. Mereka mengeksplorasi luar angkasa untuk mencari sebuah galaksi baru," ujar John Paul Patton alias Coki.
Konsep cerita itu diterjemahkan dengan baik oleh seniman muda asal Banjarmasin, Agung Budi, melalui desain visual album dan ilustrasi.
Piringan hitam Galaksi Palapa dijual dengan harga Rp350 ribu, sedangkan cakram padat seharga Rp50 ribu.
Sejauh ini, Kelompok Penerbang Roket telah merilis tiga album. Album debut Teriakan Bocah (2015), album aransemen ulang lagu-lagu panbers HAAI (2015) dan Galaksi Palapa (2018). Selain itu, mereka pernah merilis singel Menggilas Batas dan Pencarter Roket yang dirilis dalam format piringan hitam 7 inci.
(ASA)
No comments:
Post a Comment