Pages

Sunday, October 28, 2018

Konser 40 Tahun, Chaseiro Kenang Awal Mula Karier Musik

Jakarta: Grup pop Chaseiro merayakan usia 40 tahun dengan menggelar konser bertajuk Dunia di Batas Senja di Balai Kartini pada Minggu malam, 28 Oktober 2018. Mereka membuka pertunjukan dengan medley tiga lagu daerah, sesuatu yang direfleksikan sebagai titik mula perjalanan grup pada 1978.

Tiga lagu itu adalah Bubuy Bulan, Cente Manis, dan Apuse.

"Kenapa kami bawakan lagu daerah?" ujar Rizali Indrakesuma di panggung Nusa Dua Theater.

"Karena sewaktu kami mulai 40 tahun lalu, kami menyanyikan lagu-lagu daerah sebelum lagu-lagu pop," terang Rizali.

Melengkapi penampilan itu, Rizali dan lima personel Chaseiro mengenakan kostum pakaian adat dari sejumlah daerah di Indonesia. Mulai dari Bali, Timor, Toraja, Lombok, Kalimantan, hingga Papua.

Penggunaan baju adat sekaligus bertepatan dengan semangat Sumpah Pemuda yang juga diusung dalam konser. Selain merayakan 40 tahun grup, Chaseiro turut merayakan peringatan 80 tahun Sumpah Pemuda. Salah satu lagu populer mereka berjudul Pemuda dan hampir selalu terdengar setiap tahun pada akhir Oktober.

"Kostum ini simbol dari keberagaman Indonesia," kata Rizali dal konferensi pers sebelum konser.

Chaseiro terbentuk di Jakarta pada 1978. Beberapa tahun usai merilis album keempat pada 1982, mereka hiatus dan aktif lagi pada 2000-an. Hingga sekarang, mereka sudah merilis delapan album studio.

Chaseiro adalah Candra Darusman, Aswin Sastrowardoyo, Edwin Hudioro, Irwan Indrakesuma, Rizali Indrakesuma, Omen Sonisontani, dan Helmi Indrakesuma. Helmi meninggal pada 2013.

(DEV)

Let's block ads! (Why?)

http://hiburan.metrotvnews.com/musik/wkBDRVDN-konser-40-tahun-chaseiro-kenang-awal-mula-karier-musik

No comments:

Post a Comment