Suara.com - Penyanyi senior Ebiet G Ade meraih penghargaan di ajang Anugerah Musik Indonesia (AMI) Awards 2019 kategori Legend Award. Pelantun lagu "Titip Rindu Buah Ayah" mengaku lega mendapat penghargaan tersebut.
Menurut Ebiet G Ade, penghargaan tersebut adalah sebuah pengakuan terhadap dirinya di belantika musik Indonesia.
"Ini pengakuan, saya sekarang merasa lega bahwa Indonesia mengakui bahwa saya pemusik, saya penyanyi, dan pencipta lagu," kata Ebiet G Ade usai menerima penghargaan di Studio RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu (28/11/2019) malam.
Padahal sepanjang perjalanan kariernya, Ebiet G Ade merasa tak yakin dengan karya-karyanya selama ini. Lantaran dirinya bukan berasal dari lingkungan musik.
"Karena saya kadang masih belum terlalu yakin bahwa musik yang saya buat itu bisa dikategorikan sebagai musik yang kaidahnya seseorang. Karena memang saya berangkat bukan dari wilayah masik, jadi saya mengawali dari dunia yang kaya," jelas penyanyi 65 tahun ini.
![Ebiet G Ade dan Adera berkolaborasi dalam lagu "Untuk Kita Renungkan". [Musica Studio]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/04/10/27123-ebiet-g-ade-dan-adera.jpg)
Meski telah dinobatkan sebagai penyanyi legenda Indonesia. Ebiet G Ade mengaku masih ingin berkarya sepanjang masa hidupnya.
"Tapi ini adalah pengakuan dan pengesahan bahwa saya ternyata memang diakui. Bahkan dijadikan legenda tapi legenda yang masih hidup. Saya masih ingin berkarya sebenarnya, jadi mudah-mudahan saya masih bisa berkarya," tutur Ebiet G Ade.
https://www.suara.com/entertainment/2019/11/28/152126/raih-penghargaan-legend-award-ebiet-g-ade-lega
No comments:
Post a Comment