
loading...
UNAIDS berinovasi untuk menemukan solusi terhadap tantangan ini, dengan memanfaatkan kemajuan teknologi digital untuk berinteraksi antar sesama. Bersama dengan Nimbly Technilogies, UNAIDS memperkenalkan Tanya Marlo, sebuah platform chat mobile yang terintegrasi dengan LINE, dengan karakter seorang teman yang ramah, yang memperbolehkan siapapun untuk mendapatkan nasihat dan informasi bahkan mengenai tes HIV dari sumber yang tepat, dan yang paling penting hadir sebagai seorang pendukung setia.
"Tanya Marlo merupakan seorang sahabat yang dapat diajak bicara dan dapat menjadi seorang pendukung setia. Dengan memanfaatkan perkembangan teknologi digital, kami ingin berinteraksi melalui cara-cara baru dengan generasi muda," papar Krittayawan Boonto selaku Country Director UNAIDS Indonesia saat jumpa pers di Jakarta, Selasa (18/12/2018).
"Ini merupakan solusi untuk masalah HIV dengan memanfaatkan teknologi. Siapa pun bisa mengakses informasi seputar HIV dari sumber yang tepat dan terpercaya," tambahnya.
Tanya Marlo dilengkapi oleh empat fitur edukatif dan informatif yang berisi informasi HIV dan AIDS. Seluruh informasi disampaikan dalam bentuk artikel, infografis serta mitos atau fakta hingga video yang menarik pembaca. Ada juga kuis dengan permainan yang menguji pengetahuan perihal HIV dan AIDS melalui pertanyaan sederhana.
Melalui aplikasi Tanya Marlo, masyarakat juga bisa berkonsultasi terkait kondisi atau pengobatan pada konselor terpercaya yang kerahasiaannya terjamin. Terakhir yang terpenting adalah fitur tes HIV. Di mana pada fitur ini, pengguna bisa mengetahui informasi klinik mana saja yang menyediakan jasa tes HIV, lokasi klinik, tata cara hingga jam operasional klinik.
Hadirnya Tanya Marlo, UNAIDS berharap bisa membantu pencapaian komitmen Indonesia menuju fast track 2020 yaitu 90% orang yang hidup dengan HIV AIDS mengetahui statusnya, 90% dari orang yang mengetahui statusnya bisa mengakses pengobatan dan 90% orang yang ada dalam pengobatan bisa menekan jumlah virus di dalam tubuhnya sehingga tidak lagi terdeteksi.
"Masih banyak orang yang tidak tahu infomasi ini. Lewat aplikasi ini terjaga rahasia, kita bisa nanya apapun, kasih informasi lebih lengkap dan komperehensif, ada tesnya juga. User juga akan dapat informasi yang friendly dan aman," kata dia.
(alv)
No comments:
Post a Comment