Pages

Friday, August 23, 2019

Pelecehan "Pabrik Susu", Aura Kasih Mencak-mencak Hubungi Yan Widjaya

Suara.com - Usai di media sosial, kritikus film Yan Widjaya kembali menyampaikan permintaan maaf atas cuitannya yang dinilai melecehkan aktris Aura Kasih.

"Ya saya ulangi lagi bahwa itu adalah kekhilafan saya. Bahwa sebetulnya saya memuji dia (Aura Kasih) setelah melahirkan babynya dua bulan yang lalu. Sekarang dia menjadi ibu yang memberikan asi langsung pada bayinya oleh sebab itu untuk sementara dia tidak main film dulu," kata Yan Widjaya saat dijumpai di Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Kamis (22/8/2019).

Yan Widjaya akhirnya sadar penyebutan "pabrik susu" tak sepatutnya digunakan dalam cuitan tersebut. Ke depan, dia mengaku akan lebih berhati-hati memilih kata.

"Sebetulnya isi tweet saya seperti itu cuman mungkin kata kata saya ada yang dianggap tidak santun ya. Itu saya menyebutnya "Pabrik Susu", di situ kesalahan saya karena saya menyebutkan itu jadi ada yang marah pada saya," ujarnya menjelaskan.

Aura Kasih doyan ngemil beras mentah selama hamil [Suara.com/Sumarni]
Aura Kasih doyan ngemil beras mentah selama hamil [Suara.com/Sumarni]

Yan juga telah ditelepon langsung oleh Aura Kasih sejak cuitannya bikin gaduh kemarin. Padahal, dia sudah berencana ingin menelepon Aura Kasih dan menyampaikan permintaan maaf.

"Dia (di telepon) hanya marah marah, ya dia bilang 'saya lagi sensitif'," ujar Yan.

Di situ, Yan juga menyampaikan permintaan maaf. Kepada Aura Kasih, dia mengaku khilaf atas cuitannya yang dibuat.

Diberitakan sebelumnya Aura Kasih mencak-mencak di Instagram Stories. Si pelantun Mari Bercinta itu tak terima dengan guyonan Yan Widjaya di Twitter.

"Punya baby, Aura Kasih juga dikaruniai 2 pabrik susu, jadi harap maklum untuk sementara rehat main film dulu...," demikian cuitan Yan Widjaya yang dinilai Aura Kasih sebagai bentuk pelecehan.

Let's block ads! (Why?)

https://www.suara.com/entertainment/2019/08/23/163613/pelecehan-pabrik-susu-aura-kasih-mencak-mencak-hubungi-yan-widjaya

No comments:

Post a Comment