Suara.com - Cantika Abigail mengatakan, pihak keluarga sempat kebingungan saat ingin membawa mendiang Chris Pattikawa ke rumah sakit setelah meninggal dunia pada pukul 05.35 wib, Rabu (1/1/2019) lalu.
Saat itu hujan belum juga berhenti dan air mulai masuk di kawasan kediaman Chris Pattikawa di kawasan Pulomas, Jakarta Timur.
"Keadaannya pas lagi hujan, mama melihat ke luar banjir sudah di depan rumah, walaupun belum masuk rumah," kata Cantika Abigail, saat ditemui di rumah duka Heaven Funeral Home, Pluit, Jakarta Utara, Kamis (2/1/2020).
Saat sedang menunggu mobil ambulance, air sudah mulai masuk rumahnya. Parahnya lagi ambulance yang dinantikan tak bisa masuk ke komplek rumah mendiang suami artis senior, Rina Hasyim itu.
"Terus banjir pas mau diangkut, telepon ambulan, telepon dokter untuk visum, banjirnya udah masuk. Jadi cepat banget langsug masuk rumah. Nggak sampai setengah jam (sudah banjir). Ambulan sudah nggak bisa masuk komplek rumah," sambungnya.
Beruntung mendiang Chris Pattikawa berhasil dievakuasi setelah sang ibu menghubungi keluarga dekatnya yang tinggal tidak jauh dari rumahnya tersebut. Jenazah dibopong menuju depan komplek dimana mobil ambulance menanti.
"Akhirnya dicari cara, akhirnya benar-benar banjir-banjiran sambil bopong Opa keluar masuk ke ambulan. Untung ada beberapa keluarga yang tinggal dekat situ di telepon sama mama untuk bantuin kalau misalnya perlu di bopong atau apa," pungkasnya.
Almarhum Chris Pattikawa tutup usia di umur ke 79 tahun pada pukul 5:35 WIB, Rabu (1/1/2020). Saat meninggal keadaan rumahnya sedang hujan dan Jakarta mulai tergenang air.
https://www.suara.com/entertainment/2020/01/02/182351/terjebak-banjir-keluarga-sempat-bingung-evakuasi-mendiang-chris-pattikawa
No comments:
Post a Comment