God Bless Enggan Berpolitik

Ian Antono saat tampil dalam festival musik Jogjarockarta di Stadion Kridosono, Yogyakarta, pada Sabtu, 27 Oktober 2018 (Foto: Medcom.id/Shindu Alpito)

Yogyakarta: Grup rock legendaris God Bless pada tahun ini memasuki usia 45 tahun. Mereka telah aktif bermusik sejak 1970-an dan mampu bertahan di segala iklim industri, juga politik.

Terkait dinamika tahun politik, God Bless mengaku tidak tertarik untuk ikut dalam berbagai acara musik yang terkait dengan kampanye politik. Mereka merasa sebagai band harus menghargai perbedaan pandangan politik.

"Saya main musik ya bermusik saja. Jangan berpolitik. Kalau kami dipakai sebagai hiburan, ya main buat siapa saja."

"Kayaknya, jangan dulu (kami untuk main di acara politik). Mending netral begini. Enggak boleh menyinggung salah satu (capres-cawapres)," ujar Ian Antono, gitaris God Bless.

God Bless akan merayakan 45 tahun berkarya di Auditorium - Telkom Landmark Tower, Jakarta, pada 3 dan 4 Novemeber. Pada akhir pekan lalu, Sabtu, 27 Oktober 2018, God Bless tampil sebagai grup pembuka Megadeth dalam festival musik Jogjarockarta yang digelar di Stadion Kridosono.

(ASA)

Let's block ads! (Why?)

http://hiburan.metrotvnews.com/musik/zNALx0eK-god-bless-enggan-berpolitik