Hotman Paris Ogah Tangani Perkara Politik, Ini Alasannya

Suara.com - Pakar hukum tata negara Yusril Ihza Mahendra sempat membocorkan kalau pengacara kondang Hotman Paris Hutapea ditunjuk menjadi pengacara salah satu pasangan Capres-Cawapres di Pilpres 2019. Namun soal kabar tersebut, Hotman Paris dengan tegas membantahnya.

"Rekan saya, sahabat saya Yusril Ihza Mahendra memberitahu wartwan bahwa saya ditunjuk jadi pengacara salah satu calon presiden," kata Hotman Paris, dalam sebuah video yang ia unggah di Instagram.

Dewi Perssik dan Hotman Paris. (Instagram Dewi Perssik)

"Saya tegaskan di sini bahwa saya menangani banyak perkara internasional. Sehingga ada halangan bagi saya untuk meanangani perkara politik," jelas Hotman Paris.

Menurut Hotman Paris, ia memiliki banyak klien dari kalangan pebisnis hingga politikius. Nama-nama beken seperti Prabowo Subianto, Hary Tanoesoedibjo, hingga Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto pernah menjadi klien pengacara 59 tahun tersebut.

"Saya memang benar pengacara dari berbagai tokoh, tapi itu murni bisnis. Karena klien saya para konglomerat tidak setuju kalau mencampuradukan perkara bisnis dan politik," sambung Hotman Paris.

"Jadi, saya tidak menangani perkara politik," kata Hotman Paris menandaskan.

Let's block ads! (Why?)

https://www.suara.com/entertainment/2018/11/06/103329/hotman-paris-ogah-tangani-perkara-politik-ini-alasannya