loading...
Seperti diberitakan The Metro, wanita 33 tahun itu menghabiskan waktu 300 jam untuk mengubah kantong makanan anjing dan kucing yang kosong menjadi beberapa jenis busana. Mulai dari gaun, pakaian renangan hingga pakaian luar angkasa. Setiap item busana itu menggunakan apa saja dari satu hingga 25 kantong makanan tersebut.
Menariknya, ini bukan kali pertama wanita asal Florida, Amerika Serikat itu menyulap barang yang tidak terpakai menjadi sebuah pakaian yang trendi. Sebelumnya, dia menggunakan pembungkus permen dan majalah, kemudian mengubahnya menjadi busana yang menarik perhatian banyak orang.
Baca Juga:
Untuk menghasilkan karya-karya tersebut, Kristen harus mengumpulkan sampah karena dia tahu dia bisa melakukan sesuatu yang kreatif dengannya. Tempat penampungan hewan yang ingin dia bantu juga membantunya dengan menyediakan kantong makanan yang biasanya mereka buang. Mereka hanya harus memastikan kantong tidak robek, sehingga Kristen dapat menggunakannya.
"Gaun yang saya buat untuk kalender ini adalah untuk membantu meningkatkan kesadaran dan mudah-mudahan membuat seseorang berpikir dua kali sebelum membeli binatang dari toko," kata Kristen seperti dikutip The Metro.
"Hewan membutuhkan kita untuk menjadi suara mereka -dan dengan kalender seperti ini kita memiliki kemampuan untuk membawa percakapan ini ke dalam kehidupan kita sehari-hari," ujarnya. "Pakaian makanan hewan peliharaan adalah cara yang menarik untuk mengguncangnya dan mengembalikan perhatian ke tempat perlindungan seperti ini."
Untuk membuat baju renang, Kristen mengungkapkan jika dirinya hanya mengambil satu kantong makanan anjing. Sementara gaun pesta yang dengan bangga dia pamerkan membutuhkan lebih banyak kantong makanan anjing yakni sebanyak 25 kantong. Kristen menggunakan pita pengepakan untuk menyatukan gaun-gaun itu dan mendaur ulang kantong setelah digunakan.
"Sebagian besar anjing dan kucing dalam gambar sebenarnya dari tempat penampungan, tetapi terbukti sulit untuk mendapatkan gambar yang sempurna dengan hewan itu. Kami akhirnya harus menggunakan banyak kreativitas dan Photoshop untuk membuat tampilan," ungkap Kristen.
Setiap kalender dibanderol seharga USD20 dan hasil penjualan kalender tersebut nantinya akan disumbangkan untuk amal. Para model secara sukarela berpose mengenakan busana ramah lingkungan yang inovatif itu. "Kalender ini tidak hanya tentang keberlanjutan tetapi berfokus pada menjalani kehidupan yang penuh aksi yang luar biasa dengan teman berbulu Anda," tutupnya.
(nug)
No comments:
Post a Comment