Pages

Friday, September 28, 2018

Uniqlo Gelar Pameran Seni dan Teknologi untuk Koleksi Kasmir

loading...

PARIS - Pakaian rajut tidak hanya menjadi sekadar pakaian untuk menghangatkan  diri, namun lebih dari itu, pakaian rajut mencerminkan kombinasi  antara teknologi garmen dan seni. Hal ini lah yang ditampilkan Uniqlo dalam pameran The Art and Science of LifeWear: Creating a New Standard in KnitWear di Paris.

KORAN SINDO dan SINDOnews.com bersama 100 jurnalis dari seluruh dunia ikut menyaksikan pameran tersebut  di Galerie Nationale du Jeu de Paume, Paris, Prancis, Selasa (25/9/2018). Uniqlo sengaja memilih  museum seni kontemporer  yang terletak di Jardin des Tuileries ini ini karena klasik dengan arsitektur elegan khas Perancis.

Uniqlo Founder and Chairman, President & CEO Fast Retailing Tadashi Yanai menuturkan, pihaknya bangga dapat melakukan pameran besar  di Paris, ibu kota fashion dunia. “Pakaian rajut (Knitwear) menjadi lini produk  unggulan yang mencerminkan filosofi  Uniqlo LifeWear.  Di pameran ini kami menghadirkan perjalanan dari pemilihan material, penciptaan dan desain dengan penggunaan teknologi garmen terbaru,” ujar  Yanai  saat ditemui di Galerie Nationale du Jeu de Paume, Paris pada Selasa (25/9/2018).

Perpaduan antara seni dan teknologi dalam pakaian rajut tercermin dalam lima zona tematik di pameran ini. Di zona pertama para pengunjung dimanjakan dengan instalasi  100 gantungan wol dengan berbagai warna. Di zona yang dinamai  Art-Kints in Hundred Colors ini pengunjung  dapat merasakan tekstur jenis kain rajut kasmir terbaru yakni  Extra Fine Merino dan Premium Lambswool.

“Warna instalasi ini terisnpirasi  dari gaya hidup dan tren fashion masa kini,” ujar President of Global Creative Fast Reatiling, John Jay.

Zona kedua yakni Science—The Future of Knitwear, pengunjung melihat instalasi kecangihan teknologi Wholegarment yang revolusioner. “Wholegarment adalah produsen mesin tekstil terkemuka untuk banyak industri yang berkaitan dengan desain,  dalam hal ini pakaian rajut. Pakaian rajut dibuat dengan mulus menggunakan mesin rajut state-of-the-art yang dirancang oleh Shima Seiki,” papar Jay.

Sementara itu zona ketiga, empat dan lima terletak di lantai dua. Di zona ketiga yakni  Traditional Craftsmanship of Knitwear, pengunjung dapat melihat proses manufaktur pakaian rajut  melalui  foto dan video.

Di ruangan berikutnya, pengunjung terinpirasi dengan  lebih dari 30 koleksi tampilan terbaru dari koleksi pakaian rajut yang didesain oleh  Artistic Director Uniqlo Paris  R& D  Center, Christophe Lemaire. Di zona yang dinamai  Fashion-Perfest Styling ini pangujung dapat melihat bahwa pakaian rajut dapat tampil  dalam berbagai material, desain dan warna.

Pakaian rajut kasmir adalah jenis pakaian yang digemari orang-orang Perancis, karena itulah diciptakanlah zona kelima yakni Exclusive  Collaboration Items at Pop Up Store.

(alv)

Let's block ads! (Why?)

https://lifestyle.sindonews.com/read/1342150/186/uniqlo-gelar-pameran-seni-dan-teknologi-untuk-koleksi-kasmir-1538158607

No comments:

Post a Comment