Pages

Friday, October 4, 2019

Babak Battle The Voice Indonesia, Titi DJ Rebut Anak Didik Isyana

loading...

JAKARTA - Sebanyak 6 tim dari tim Armand, tim Vidi Nino, tim Isyana dan juga tim Titi tampil di babak Knockout The Voice Indonesia. Di babak ini, setiap coach mengadu talenta 3 pesertanya dalam 1 tim. Keseruan dan keharuan tiap coach yang harus memilih diantara salah 1 dari 3 peserta yang tampil menjadi moment menarik dalam setiap babak Knockout. Dibabak ini para coach bisa memainkan steal untuk mengambil peserta dari coach lain.

Tim Armand yang terdiri atas Ical, Nura dan Suci menjadi tim pertama yang tampil. Sang coach memilih lagu berjudul Nonton Bioskop untuk dinyanyikan oleh Ical dan benar saja penampilan pria berusia 28 tahun ini berhasil menghibur penonton. “Kayak lihat jelmaan Benyamin S. Saya lihat kamu tuh seperti nothing to lose. Mau terus atau nggak tapi memberikan yang terbaik," kata Titi.

Ical pun malam ini mendapatkan kejutan dengan kehadiran sang buah hati ke atas panggung. Nura tak mau kalah, dia memberikan penampilan terbaiknya lewat lagu yang dia bawakan berjudul Love On The Brain. “Style kamu hari ini asyik banget. Aku tuh suka Nura yang swag-nya. Ini gede banget potensinya," puji Isyana kepada peserta asal Tembagapura ini.

Baca Juga:

Suci menjadi peserta terakhir di tim Armand yang tampil. Peserta asal Bali ini mencuri perhatian coaches lewat lagu Menghujam Jantungku yang dipopulerkan oleh Tompi. Suci pun sukses mendapat banyak pujian dari para coach. Isyana pun mengatakan bahwa suara Suci sempurna seperti sudah direkam dalam sebuah kaset. Akhirnya meski berat, Armand harus memilih salah 1 dari ketiga peserta yang tampil dalam grupnya. Suci dipilih Armand lolos ke babak Battle Round.

Selain Suci, Chrissa dari tim Armand lain juga berhasil melaju ke babak selanjutnya. Penampilan peserta asal Surabaya berusia 22 tahun yang menyanyikan lagu Can’t Help Falling In Love ini, berhasil mengalahkan 2 peserta lain dalam timnya. Suaranya yang unik membuat dia lebih menonjol dari 2 peserta lainnya. “Kalau misalnya ada show suara unik, pasti kamu pemenangnya," papar Titi. Chrissa pun bergabung bersama Suci dari tim Armand yang melaju ke babak Battle Round.

Tim Titi tak mau kalah menampilkan peserta-peserta dari timnya. Mereka adalah Genya, Ari dan Devina yang menjadi tim pertama dari tim Titi. Mereka bertiga sama-sama menampilkan performa terbaiknya dengan ciri khas masing-masing.

Genya peserta asal Bandung memilih tampil bergaya arabic dengan membawakan lagu Ya Maulana milik grup Sabyan. Genya pun beruntung karena dapat berinteraksi langsung melalui telepon dengan Nisa Sabyan. Ari peserta asal Kutai Kertanegara yang menjadi saingan Genya dan Devina menampilkan genre dangdut dalam penampilannya dengan membawakan lagu berjudul Nurjanah. Dari ketiga penampilan peserta di tim ini, Genya dinilai penamapilanya kurang maksimal. Namun, dia berhasil terpilih melaju ke babak selanjutnya bersama Widya asal Banjarmasin dari tim kedua Titi.

Tim Isyana menghadirkan 1 tim yang terdiri atas Jacqoeline, Vionita dan Nikita. Ketiganya memberikan suguhan yang istimewa. Jaqoeline yang berasal dari Medan dengan lagu genre pop klasik berjudul Angel sukses menuai pujian para coach. “Penguasaan teknik pop klasiknya keren banget. Saya sih mikirnya kamu yang akan ke babak berikutnya," kata Armand.

Sama halnya dengan Viona dengan lagu Milikmu Selalu yang dia bawakan mendapat tepuk tangan meriah dari semua coach. Viona yang malam itu mendapat video dukungan dari sang bunda akhirnya banjir air mata mengingat sebelumnya dia tidak megatakan kepada orang tuannya ikut dalam ajang The Voice Indonesia. Penampilan terakhir dari tim ini ditutup oleh aksi panggung Nikita yang membuat semua coach takjub dan memberikan standing ovation untuknya. Peserta muda berusia 16 tahun ini dinilai mampu mengontrol emosinya saat ia bernyanyi. “Kamu tampil di sini seperti monster buat saya, in beautiful way," beber Nino.

Isyana cukup lama untuk memutuskan siapa yang akan dia bawa ke babak selanjutnya dan akhirnya ia mantap memilih Nikita. Namun, keberuntungan masih milik Viona, meski ia tidak dipilih oleh Isyana, Vionita justru di-steal oleh Titi. Viona dari awal memang mengharapkan Titi-lah yang berputar untuknya, tapi saat itu justru Isyana yang berputar dan kali ini mimpi Vionita pun terwujud menjadi bagian dari timTiti bersama Genya dan Widya.

Selanjutnya penampilan peserta dari tim Vidi Nino yakni Licya, Jordie dan Imel. Licya yang di babak Blind Auditions mendapat 4 kursi coach ternyata tampil tidak memuaskan. Berbeda dengan penampilan Jordie, ia justru mendapat pujian dari beberapa coach.

“Kalau saya tadi lihat kamu asyik banget ya. Keren banget. Suara berat kamu bisa buat cewek klepek-klepek," puji Titi.

Sama halnya dengan Imel, dia pun tampil baik. Isyana menyarankan kepada Vidi Nino untuk berfikir matang diantara 3 peserta ini yang akan lolos ke babak selanjutnya dan dengan berat hati Licya serta Imel harus menghentikan mimpinya di panggung The Voice Indonesia karena Vidi Nino memilih untuk mempertahankan Jordie.

Berikut kontestan yang lolos ke babak battle di episode 11:
1. Armand: Suci dan Chrissa
2. Titi: Genya, Widya dan Viona
3. Vidi Nino: Jordie
4. Isyana: Nikita

(alv)

Let's block ads! (Why?)

https://lifestyle.sindonews.com/read/1445636/157/babak-battle-the-voice-indonesia-titi-dj-rebut-anak-didik-isyana-1570172195

No comments:

Post a Comment